SELARIK PUISI YANG BELUM SELESAI

 "Kamu mau jadi apa?" Pertanyaan itu selalu membuatmu menghela nafas. Sayangnya nafasmu tertahan di kerongkongan... Bersama jawabannya. Padahal dulu, saat masih anak-anak kita terlalu bersemangat menjawab pertanyaan ini. "Aku ingin jadi dokter" "Aku ingin jadi insinyur" "Aku ingin jadi pilot" Lalu sekarang, kita sudah dewasa, dan mimpi-mimpi yang kita ceritakan dulu, ternyata tak semudah itu menggapainya.

     Bila tidak kembali, maka akan diganti. Bahkan akan digantikan dengan yang lebih baik. Lantas kenapa kita terlalu khawatir?      Wajar memang, tidak ada obat bagi orang yang kehilangan, selain waktu yang akan menyembuhkan semuanya, walaupun tidak tau juga, apakah sembuh atau terbiasa. Sekarang, fokuslah dulu perbaiki diri. Kejar akhirat, maka dunia akan mengikuti. Soal hal-hal yang belum pasti, tidak usahla terlalu dipikiri, cukup lakukan sesuai porsi. Karena terkadang, kita menjadi terlalu lelah, karena mengurusi hal-hal yang seharusnya diurus oleh Allah. Dan kita menjadi lalai, karena lupa mengurusi hal-hal yang memang seharusnya menjadi urusan kita. ~Ditulis oleh K~

"Semua orang datang dan pergi dalam kehidupan ini, termasuk kita juga, maka semoga kedatangan kita bermanfaat."